Apa Itu Depresi?
Depresi adalah kondisi psikologis yang lemah karena menghadapi suatu masalah atau karena gangguan kesehatan. Contoh penyebab depresi adalah karena tidak lulus ujian, kehilangan pekerjaan, kehilangan harta, dsb. Gangguan kesehatan yang dapat memicu dpresi seperti saat haid, setelah melahirkan, atau mengidap penyakit dengan rasa nyeri. Kondisi naik dan turunnya kondisi psikologis merupakan hal yang wajar dan dapat terjadi pada semua orang dalam kadar yang berbeda-beda. Bagi sebagian orang, depresi hanya masalah waktu dan akan hilang dengan sendirinya. Namun depresi juga bisa menjadi semakin parah sehingga menyebabkan gangguan kesehatan atau gangguan jiwa serius.
Depresi adalah kondisi psikologis yang lemah karena menghadapi suatu masalah atau karena gangguan kesehatan. Contoh penyebab depresi adalah karena tidak lulus ujian, kehilangan pekerjaan, kehilangan harta, dsb. Gangguan kesehatan yang dapat memicu dpresi seperti saat haid, setelah melahirkan, atau mengidap penyakit dengan rasa nyeri. Kondisi naik dan turunnya kondisi psikologis merupakan hal yang wajar dan dapat terjadi pada semua orang dalam kadar yang berbeda-beda. Bagi sebagian orang, depresi hanya masalah waktu dan akan hilang dengan sendirinya. Namun depresi juga bisa menjadi semakin parah sehingga menyebabkan gangguan kesehatan atau gangguan jiwa serius.
Apa Gejala-Gejala Depresi?
Sebagian orang menyadari bahwa mereka sedang mengalami depresi. Sebagian lagi tidak menyadari bahwa ia sedang mengalami depresi, seolah olah sedang mengalami gangguan fisik seperti lesu, hilang selera makan, berat badan turun, dsb.
Beberapa gejala umum depresi antara lain sbb.
Sebagian orang menyadari bahwa mereka sedang mengalami depresi. Sebagian lagi tidak menyadari bahwa ia sedang mengalami depresi, seolah olah sedang mengalami gangguan fisik seperti lesu, hilang selera makan, berat badan turun, dsb.
Beberapa gejala umum depresi antara lain sbb.
- Sedih terus menerus atau mood tidak baik
- Tidak tertarik melakukan atau terlibat aktivitas yang menyenangkan
- Gangguan tidur (susah tidur, atau terlalu banyak tidur)
- Perubahan selera makan, biasanya kehilangan selera makan atau meningkatnya selera makan
- Lesu dan kurang energi
- Susah berkonsentrasi
- Merasa bersalah atau merasa tidak berguna
- Mudah marah
- Mudah merasa pusing
- Melakukan aktivitas cenderung negatif seperti banyak merokok, banyak minum alkohol, berjudi, mengendarai dengan kecepatan tinggi, narkoba, dsb.
- Tidak peduli pada diri sendiri atau pada orang lain.
Apa Faktor Resiko Depresi?
- Masalah pribadi yang yang tak kunjung selesai
- Tidak memiliki teman
- Kurang dukungan lingkungan sosial
- Kepribadian yang labil (mudah marah atau terprovokasi)
- Sejarah depresi dalam keluarga
- Pernah mengalami trauma
- Penyalahgunaan obat-obat terlarang (narkoba)
- Masalah kesehatan (haid, baru melahirkan, penyakit kronis, dsb)
Bagaimana Mengatasi Depresi?
Mengetahui penyebab depresi akan membantu cara mengatasi kondisi depresi. Cara mengatasi depresi bagi setiap orang bisa jadi sangat unik. Sebagai pedoman umum, jika anda mengalami depresi dan tidak dapat memecahkan sendiri masalah anda, sebaiknya mencari bantuan keluarga, teman dekat, atau bantuan konseling profesional.
Banyak bergaul akan membantu anda mendapatkan masukan untuk mengatasi masalah anda dan menemukan orang-orang yang sukses mengatasi depresi.
Mengetahui penyebab depresi akan membantu cara mengatasi kondisi depresi. Cara mengatasi depresi bagi setiap orang bisa jadi sangat unik. Sebagai pedoman umum, jika anda mengalami depresi dan tidak dapat memecahkan sendiri masalah anda, sebaiknya mencari bantuan keluarga, teman dekat, atau bantuan konseling profesional.
Banyak bergaul akan membantu anda mendapatkan masukan untuk mengatasi masalah anda dan menemukan orang-orang yang sukses mengatasi depresi.
0 komentar:
Posting Komentar